Rabu, 03 Desember 2014

Ha Long Bay



Ha Long Bay, yang dalam bahasa Vietnam disebut Vinh Ha Long (arti : descending dragon) terletak di Teluk Tonkin -sekitar 170 km dari kota Hanoi- Vietnam. Dengan area seluas +/- 1500km2, Ha Long Bay merupakan ‘ rumah’ bagi sekitar 2000 gunung kapur (limestone), yg telah melalui proses pembentukan selama 500 juta tahun. Sebagian dari gunung kapur ini memiliki goa-goa dengan stalaktit dan stalakmit.

Dgn keindahan yg dimiliki, Ha Long Bay dinobatkan sebagai World Heritage Site oleh UNESCO di tahun 1994. Dan pada tahun 2012, Ha Long Bay dinobatkan sebagai salah satu dari 7 keajaiban dunia oleh New 7 Wonders Foundation, bersama dgn Pulau Komodo (Ind), Table Mountain (Afsel), Amazon (AmSel), Iguazu Falls (Argentina), Jeju Island (Korea), dan PP Underground River (Php).


Keinginan untuk mengunjungi Ha Long Bay sudah cukup lama terpendam. Ada saja pertimbangan yang membuat urung melakukan perjalanan ke sana. Yaaah seringkali disebabkan oleh harga tiket penerbangan terbilang tidak "murah". Ntah kenapa, di tengah banyaknya promosi penerbangan ke berbagai tujuan di luar negeri, Vietnam seringkali tidak termasuk di dalamnya. (atau mungkin saya saja yang tidak rejeki menemukannya :) ).

Akhirnya, sekitar bulan Juni 2014 saya "nekad" memesan tiket ke Vietnam. Daripada memendam rasa penasaran lebih lama :). Tentunya, sekali dayung ingin melampaui beberapa pulau. Maka, dgn rencana perjalanan total 5 hari, kami merencanakan untuk mengunjungi dua kota di Vietnam. Ho Chi Minh (karena kami sangat penasaran dgn Chu Chi Tunnel), serta Hanoi.

Singkat cerita, setelah mengunjungi Ho Chi Minh sekitar 2 hari, kami pun berangkat menuju Hanoi. Pukul 8 pagi kami dijemput mini bus tour untuk menuju pelabuhan tempat penyeberangan di Ha Long Bay.  

Setelah melalui perjalanan 4 jam dari kota Hanoi ke pelabuhan, kami tiba di tempat pemberangkatan dan disambut oleh pemandangan deretan kapal pesiar yg siap membawa para pelancong ke tengah teluk Ha Long. Sesuai dengan aransemen dari Jakarta, kami diantar ke kapal pesiar dengan nama Garden Bay Cruise, sebuah kapal kayu berwarna putih dengan kapasitas penumpang 15-20 orang, lengkap dengan dek tempat berjemur dan restoran serta kamar tidur layaknya hotel berbintang. Tepat pukul 12 siang, kami pun berlayar menuju ke tengah teluk. Melewati deretan  bukit limestone. Bertebaran. Seolah sang Pencipta memerciki teluk ini dengan tanah kapur  dalam proses penciptaannya. Sungguh menakjubkan. Sepanjang hari kami menjelajahi teluk Ha Long. Dan ternyata, keindahan tidak hanya pada penampakan luarnya. Bukit-bukit ini juga menyimpan kecantikan tersendiri di dalamnya. Goa dengan stalaktit dan stalakmit yang sudah terbentuk jutaan tahun lamanya, menambah bukti keajaiban dan kebesaran ciptaan-Nya di teluk Ha Long.

Malam itu kami menghabiskan waktu di Ha Long Bay. Di kelilingi oleh deretan bukit kapur, di bawah pancaran sinar bintang. So peaceful. Serenity
Ha Long Bay sungguh indah. Sungguh mempesona. Menjalani hari dan menghabiskan malam di Ha Long Bay sungguh memberi kenikmatan tak terperi.



Tidak ada komentar: